23213189
TANGGUNG JAWAB SOSIAL
SUATU BISNIS
Tanggung jawab social ( social
responsibility )
Etika mempengaruhi prilaku di lingkungan, kerja maupun suatu usaha bisnis untuk menyeimbangkan komitmenya terhadap kelompok dan individu dalam lingkunganya contohnya : bertanggung jawab terhadap investor, untuk memaximalkan profit, karyawan, konsumen dan bisnis lain.
Etika mempengaruhi prilaku di lingkungan, kerja maupun suatu usaha bisnis untuk menyeimbangkan komitmenya terhadap kelompok dan individu dalam lingkunganya contohnya : bertanggung jawab terhadap investor, untuk memaximalkan profit, karyawan, konsumen dan bisnis lain.
Benturan
dengan kepentingan masyarakat
Klasifikasi
aspek pendorong tanggung jawab sosial
Dalam
menunaikan tanggung jawab sosial, perusahaan dituntut untuk mengindahkan etika
bisnis. Hal – hal pendorong dilaksanakannya etika bisnis :
1.
Dorongan dari pihak luar, dari lingkungan masyarakat.
2.
Dorongan dari dalam bisnis itu sendiri, sisi humanisme pebisnis yang melibatkan
rasa, karsa dan karya.
Dorongan tanggung jawab sosial
Manfaat
penerapan manajemen orientasi kemanusiaan
Peningkatan
moral kerja karyawan yang berakibat membaiknya semangat dan produktivitas kerja
Adanya
partisipasi bawahan dan timbulnya rasa ikut memiliki sehingga tercipta kondisi
manajemen partisipasif.
Penurunan
absen karyawan yang disebabkan kenyaman kerja sebagai hasil hubungan kerja yang
menyenangkan dan baik.
Peningkatan
mutu produksi yang diadakan oleh terbentuknya rasa percaya diri karyawan.
Kepercayaan
konsumen yang meningkatkan dan merupakan dasar bagi perkembangan selanjutnya
dari perusahaan
Etika bisnis
Etika bisnis
adalah penerapan secara langsung tanggung jawab social suatu bisnis yang timbul
dari pihak internal, dalam hal ini biasanya dari kebijakan – kebijakan yang
ditetapkan oleh pimpinan perusahaan.
Hubungan antara bisnis dengan konsumen
Hubungan antara
bisnis dengan pelanggan / konsumen, merupakan hubungan paling dasar dalam suatu
bisnis, biasanya mengenai kualitas produk, kemasan, cara berpromosi, dan
layanan purna jual.
Hubungan dengan karyawan
biasa juga
disebut hubungan antara employer dengan employee. Di dalamnya
termasuk penerimaan, latihan, promosi, transfer, demosi, dan PHK.
Hubungan antar bisnis
Pemberian
informasi hubungan yang terjadi diantara perusahhan, baik perusahaan kolega,
pesaing, penyalur, grosir maupun distributornya.
Hubungan dengan investor
Pemberian
informasi yang benar terhadap investor maupu calon investor merupakan bentuk
hubungan ini. Sehingga dapat menghimdari pengambilan keputusan yang keliru.
Hubungan dengan lembaga-lembaga
keuangan
Hubungan
dengan lembaga – lembaga keuangan, dalam hal ini yang paling sering berhubungan
dengan perusahaan adalah Lembaga Perpajakan yang berkaitan dengan jumlah pajak
yang harus dibayar melalui hasil analisa laporan keuangan perusahaan.
Bentuk-bentuk tanggung jawab sosial
suatu bisnis
Pelaksanaan hubungan industrial
pancasila (HIP)
sistem
hubungan yang terbentuk antara para pelaku dalam proses produksi barang dan
jasa yang terdiri dari unsur pengusaha,pekerja/buruh, dan pemerintah yang
didasarkan pada nilai nilai Pancasila dan Undang Undang Dasar 1945
Dampak lingkungan (AMDAL)
Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah kajian mengenai dampak besar dan
penting suatu kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang
diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan kegiatan
di Indonesia.
AMDAL ini dibuat saat perencanaan suatu proyek yang diperkirakan
akan memberikan pengaruh terhadap lingkungan hidup di sekitarnya
Prinsip kesehatan dan keselamatan
kerja (K3)
Penekanan
pada faktor keselamatan pekerja dengan mempergunakan alat-alat yang berfungsi
menjaga keselamatan, seperti masker pelindung, topi pengaman, dsb.
Perkebunan inti rakyat (PIR)
Perkebunan
Inti Rakyat adalah sistem perkebunan yang melibatkan perkebunan besar milik
Negara dan kecil milik masyarakat. Perkebunan besar berfungsi sebagai inti
penggerak perkebunan di mana semua bahan bakunya diambil dari perkebunan kecil
di sekitarnya
Sistem bapak angkat dan anak angkat
System ini
melibatkan pengusaha besar yang mengangkat pengusaha kecil atau menengah mitra
kerja yang harus mereka bina.
Referensi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar